Penginderaan Jauh (GIS Remote Sensing)


Penginderaan jauh sering disingkat INDRAJA adalah ilmu atau teknik dan seni untuk mendapatkan informasi tentang objek/wilayah/gejala di permukaan bumi tanpa melalui kontak langsung. Karena tanpa kontak langsung, diperlukan media supaya obyek atau gejala tersebut dapat diamati dan “didekati” oleh si penafsir. Media ini berupa citra (image atau gambar). Citra adalah gambaran rekaman suatu obyek (biasanya berupa gambaran pada foto) yang dihasilkan dengan cara optik, elektro-optik, optik mekanik, atau elektronik.

Penginderaan Jauh adalah ilmu dan seni untuk memperoleh informasi tentang obyek, daerah, atau gejala dengan jalan menganalisis data yang diperoleh dengan menggunakan alat tanpa kontak langsung terhadap obyek, daerah, atau gejala yang dikaji (Lillesand and Kiefer, 1979). Penginderaan jauh merupakan aktivitas penyadapan informasi tentang obyek atau gejala di permukaan bumi (atau permukaan bumi) tanpa melalui kontak langsung. Karena tanpa kontak langsung, diperlukan media supaya obyrk atau gejala tersebut dapat diamati dan ‘didekati’ oleh si penafsir. Media ini berupa citra (image atau gambar). Citra adalah gambaran rekaman suatu obyek (biasanya berupa gambaran pada foto) yang dibuahkan dengan cara optik, elektro-optik, optik mekanik, atau elektronik.

Tujuan utama dari penginderaan jauh adalah untuk mengumpulkan data sumber daya alam dan lingkungan. Penginderaan jauh makin banyak dimanfaatkan karena berbagai macam alasan sebagai berikut :

  1. Citra dapat dibuat secara cepat meskipun pada daerah yang sulit ditempuh melalui daratan, contohnya hutan, rawa dan pegunungan.
  2. Citra menggambarkan obyek di permukaan bumi dengan wujud dan letak objek mirip dengan sebenarnya, gambar relatif lengkap, liputan daerah yang luas dan sifat gambar yang permanen.
  3. Citra tertentu dapat memberikan gambar tiga dimensi jika dilihat dengan menggunakan stereoskop. Gambar tiga dimensi itu sangat menguntungkan karena menyajikan model obyek yang jelas, relief lebih jelas, memungkinkan pengukuran beda tinggi, pengukuran lereng dan volume.
  4. Citra dapat menggambarkan  benda yang tidak tampak sehingga dimungkinkan pengenalan obyeknya. Sebagai contoh adalah terjadinya kebocoran pipa bawah tanah.
  5. Citra sebagai satu-satunya cara untuk pemetaan daerah bencana.

Citra penginderaan jauh bermanfaat bagi berbagai bidang, antara lain pertanian, kelautan, kehutanan, pertahanan, dsb.

Penggunaan data satelit penginderaan jauh di bidang kebumian telah banyak dilakukan di negara maju untuk keperluan pemetaan geologi, eksplorasi mineral dan energi, bencana alam, kehutanan, pertanian, kesehatan, kelautan, hidrologi, klimatologi,dan masih banyak lagi pengembangan – pengembangan yang lain.

Target Pelatihan

  1. Peserta pelatihan menguasai materi-materi penggambaran penginderaan jauh.
  2. Peserta pelatihan mampu mempraktikkan penginderaan jauh  secara mudah tanpa harus menggunakan peralatan yang canggih dan mahal.
  3. Peserta pelatihan dapat menunjukkan pentingnya terapan penginderaan jauh dalam proses pengambilan keputusan.

Materi Pelatihan

  • Pengantar Penginderaan Jauh
  • Pengantar Pemrosesan Citra Digital
  • Visualisasi Citra
  • Koreksi Radiometri Dan Geometri
  • Penajaman Citra
  • Pemfilteran Spasial
  • Transformasi Spektral
  • Klasifikasi Multispektral
  • Penyajian Hasil Dan Layout Peta
  • Studi Kasus

 

Durasi Pelatihan

Pelatihan berlangsung selama 3 hari atau 5 hari

[contact-form-7 id=”6683″ title=”JadwalB”]
[contact-form-7 id=”1502″ title=”pendaftaran”]

Bagikan Tulisan Ini :

Kegiatan Pelatihan


Klien kami terdiri dari berbagai instansi pemerintah dan swasta baik di Indonesia maupun di luar negeri.

Hubungi Kami

Silahkan hubungi kami melalui :

Telepon (0274) 4530471, 4530475
Faximile (0274) 4530475
Email info@smilejogja.com
Datang langsung ke kantor kami :
Kuantan Square Mlati R3 - R5 & A2,
Jl. Wahidin Sudirohusodo, Sendangadi Mlati Sleman
D.I. Yogyakarta - INDONESIA
Atau isi form kontak yang sudah kami sediakan

Peta Kantor Kami